OBAT SALEP UNTUK MATA IKAN

Mata ikan dapat disembuhkan menggunakan obat salep untuk mata ikan. Mata ikan dapat terjadi karena sering timbulnya gesekan atau penekanan pada kulit yang berulang-ulang, karenanya mata ikan lebih sering muncul pada bagian tubuh yang sering mengalami penekanan, misalnya telapak kaki dan tumit.
Kondisi lain dapat mempermudah seseorang mengalami mata ikan (klavus):
  • sepatu yang dipakai tidak nyaman
  • merokok
  • menggunakan tangan untuk bermain musik dapat memicu penebalan kulit
  • kebiasaan jalan yang salah
  • kelainan bentuk kaki, misalnya bunion
Selain menebal dan mengeras, mata ikan dapat menyebabkan nyeri dan rasa tidak nyaman terutama saat berjalan. Untuk mengatasinya, dokter akan meresepkan Anda dengan krim yang mengandung asam salisilat yang dapat membantu melunakkan jaringan dan mengikis jaringan yang mati. Jika pengobatan tidak berhasil, dokter dapat merekomendasikan tindakan bedah.
Mata ikan bersifat kambuhan, sehingga diperlukan pencegahan sebagai berikut:
  • menjaga kelembapan daerah kaki, misalnya dengan menggunakan krim pelembap
  • memilih sepatu atau sandal yang nyaman dengan ukuran yang sesuai
  • mengoreksi kelainan kaki jika ada
  • mengontrol glukosa darah pada penderita diabetes
Pada keadaan mata ikan yang belum sembuh, sebaiknya Anda tetap mengonsultasikannya kepada dokter spesialis bedah agar dapat dilakukan penatalaksanaan lebih lanjut. Krim hidrokortison merupakan krim yang bermanfaat untuk mengatasi peradangan namun bukan ditujukan untuk menghilangkan mata ikan.

Jenis-jenis obat mata ikan

Ada beberapa jenis obat yang digunakan untuk mata ikan. Obat ini tersedia dalam berbagai bentuk. Mulai dari krim, plester, atau ada juga yang menggunakan pipet (cair).
Dilansir dalam laman Medscape, ada 3 jenis obat yang digunakan sebagai penanganan mata ikan atau clavus, dengan keratolytic agents, kortikosteroid, dan retinoid.

1. Keratolytic agents

Keratolytic ini adalah zat bisa melarutkan protein atau keratin yang terkandung dalam mata ikan dan kulit mati di sekitarnya. Zat ini membuat lapisan kulit melunak dan mengelupas. Beberapa obat yang termasuk dalam jenis keratolitik adalah:
Asam salisilat topikal
Asam salisilat ini bisa melawan bakteri dan fungi. Asam salisilat ini yang akan membantu melembutkan lapisan mata ikan hingga dapat dengan mudah dihilangkan. Ada berbagai bentuk asam salisilat topikal, berbentuk gel, cair, patch, dan foam.
Ketika menggunakan obat jenis ini sebaiknya lindungi kulit di sekitar mata ikan dengan petrolatum yang melembabkan. Cara penggunaan asam salisilat topikal yang gel dan cair cukup mudah dengan mengoleskannya langsung pada mata ikan. Untuk asam salisilat yang berbentuk patch biasanya ditempelkan semalaman.
Gunakan obat jenis ini sesuai dengan petunjuk penggunaan yang tertera pada label kemasannya. Pengobatan standar untuk mata ikan yang paling umum adalah menggunakan asam salisilat ini, yang biasanya juga digunakan dalam pengobatan kutil.
Aminum laktat
Amonium laktat dapat mengikis bagian kulit di lapisan kulit mati, sehingga bisa menipiskan kulit yang menebal. Penebalan kulit yang diakibatkan mata ikan akan dikikis dengan amonium sekaligus melembutkan kulit kering dan bersisik.
Ammonium laktat yang biasa digunakan untuk mata ikan adalah amonium laktat 12 persen berbentuk krim atau salep. Amonium laktat ini ada dalam obat AmLactin, Lac-Hydrin, dan Lactinol.
Urea
Urea topikal yang digunakan untuk mengatasi mata ikan ditemukan dalam Aquadrate, Calmurid, Carmol, atau Nutraplus dalam bentuk krim. Urea dapat mengatasi kulit kering dan iktiosis sekaligus sebagai pelembab. Ikitiosis adalah gangguan pembentukan keratin pada kulit sehingga kulit jadi kasar, bersisik, dan tebal seperti yang ditemukan pada mata ikan.

2. Kortikosteroid

Kortikosteroid memiliki sifat anti peradangan, maka itu dibutuhkan dalam menangani mata ikan apalagi pada mata ikan yang sudah semakin mengganggu. Jenis kortikosteroid yang digunakan adalah Triamcinolone, yang bisa ditemukan dalam obat aristospan, kenalog IV, atau Trivaris. Obat ini biasanya diberikan dalam bentuk suntikan oleh dokter.

3. Retinoid

Retinoid yang digunakan untuk pengobatan clavus adalah tretionin topikal, yang bisa ditemukan dalam obat atralin, avita, atau refissa.
Tretionin topikal ini berbentuk krim dan gel yang dioleskan pada bagian mata ikan. Tretionin ini mengobati luka agar mata ikan cepat sembuh. Obat ini tersedia dalam dosis 0,025%, 0,05%, dan 0,1% dalam bentuk krim. Ada juga yang berbentuk gel mengandung tretionin sebanyak 0,025 persen.

Tak hanya obat mata ikan, supaya cepat hilang lakukan tips ini

Agar mata ikan lebih cepat sembuh, selain obat diperlukan juga penanganan pendukung seperti di bawah ini:
  • Merendam kaki yang mengalami mata ikan selama 5-10 menit. Kemudian gesekan dengan batu apung dengan gerakan melingkar
  • Menggunakan pelembab setiap hari di kaki. Sebelum tidur sebaiknya oleskan pelembab di sekitar mata ikan yang kering dan mengeras lalu tutup dengan kaus kaki.
  • Gunakan sepatu dan kaos kaki yang pas saat berjalan

Comments

Popular posts from this blog

Makalah Kerajaan Mataram Kuno Lengkap

Merpati Endemik Jenis Keter

JADWAL KEGIATAN RAIMUNA CABANG VI