Memelihara dan Beternak Nuri Kepala Hitam
sabah parrot - Nuri Kepala Hitam (lorius lory) merupakan salah satu jenis burung nuri Indonesia yang habitatnya tersebar di pulau Papua, Ambon dan Ternate. Nuri Kepala Hitam atau oleh para pecinta burung Nuri lebih sering disingkat dengan nama Paltem, memiliki kecerdasan menirukan beberapa suara yang sering didengarnya dan juga bisa dilatih untuk melakukan beberapa trik. Nuri Jenis ini, Di Indonesia juga memiliki nama lain yang diantaranya Kasturi Kepla Hitam, Nuri Merah Irian, Nuri Merah Papua.
Burung nuri yang ada di daerah tersebut memiliki jenis tersendiri salah satu yang banyak di cari oleh para penggemar burung kicauan adalah jenis burung nuri kepala hitam di habitatnya biasanya hidup dalam berkelompok dalam satu kawanan burung nuri biasanya terdiri dari 7 sampai 10 ekor dan termasuk dalam jenis burung yang di lindungi oleh negara karena populasinya yang hampir punah oleh perburuan liar.
Nuri Paltem subspesies ini tersebaran di Papua Barat dan kepala burung Papua subspesies yang paling mudah dikenali dengan ciri yang dimilikinya lebih jelas, yaitu dengan ciri warna biru pada Tengkuk melebar ke punggung hingga dada, perut, sampai tungging. Sayap pada bagian bawah mulai dari pangkal hingga ujung berwarna merah, kuning, dan hitam. Paltem yang belum dewasa mantel berwarna ungu di tengkuk belum menyatu dengan perut serta mata dan paruh berwarna coklat. Selain itu, bagian bawah sayap tertutup warna biru muda. Cere (bagian di atas paruh di sekitar lubang hidung) dan lingkaran sekitar mata berwarna abu-abu pucat.
L. l. erythrothorax
memiliki ciri mantel ungu tidak melingkar penuh pada bagian leher (tidak ngalung). Pada bagian tungging, dada dan punggung berwarna biru terpisah satu dengan yang lain. Sayap bagian bawah mirip subspesies lory.
L. l. somu
Tersebar di Papua bagian selatan ke arah Papua Nugini, mudah dikenali dengan ciri tidak adanya mantel ungu pada tengkuk-nya dan cere berwarna putih.
L l. salvadorii
Habitat asal di Papua Tengah dan selatan Papua Nugini, memiliki ciri corak yang mirip dengan subspesies erythrothorax, yang membedakannya adalah pada daerah bawah sayap warna didominasi ungu daripada hitam.
L l. viridicrissalis
Habitat asli tersebar di Papua utara, dari Aitape, sampai teluk Astrolabe, paltem subspesies ini memiliki ciri corak mirip dengan subspesies salvadorii hanya saja hanya saja dada dominan warna hitam hingga bawah sayap.
L. l. jobiensis
Habitat tersebar di Pulau Yapen hingga teluk Geelvink. Memiliki ciri mirip dengan paltem subspesies salvadori namun warna unggu pada mantel dan warna merah di dada lebih pucat. Tengkuk berwarna biru menyebar pada sisi leher, sayap yang berwarna biru.
L. l. cyanauchen
Habitat tersebar di Teluk Geelvink dan Pulau Biak. Memiliki ciri tengkuk berwarna biru menyatu dengan warna hitam dibagian mahkota. Mantel ungu tidak melingkar penuh, punggung berwarna biru melebar ke dada dan tungging. Sayap bagian bawah berwarna biru, kuning, dan hitam yang tersusun sampai ke pangkal sayap. Subspesies dari nui paltem ini disebut juga dengan nuri biak.
Untuk bisa membedakan antara jantan dan betina pada Paltem terbilang susah, karena ciri khusus tidak terlalu jelas. Namun oleh sebagian besar para penghobi dan penangkar yang telah berhasil menangkarkan nuri jenis ini berpendapat bahwa ciri yang membedakan bisa kita lihat seperti berikut:
Ciri Nuri Kepala Hitam Jantan
Burung Nuri Kepala hitam di pasaran burung dijual dengan harga sekitar 700-800 ribu dan untuk nuri paltem yang telah jinak total (jitot) atau bisa menirukan suara (bicara) serta melakukan dijual dengan harga diatas 1 juta.
Burung nuri yang ada di daerah tersebut memiliki jenis tersendiri salah satu yang banyak di cari oleh para penggemar burung kicauan adalah jenis burung nuri kepala hitam di habitatnya biasanya hidup dalam berkelompok dalam satu kawanan burung nuri biasanya terdiri dari 7 sampai 10 ekor dan termasuk dalam jenis burung yang di lindungi oleh negara karena populasinya yang hampir punah oleh perburuan liar.
Ciri Umum Nuri Kepala Hitam
Meskipun Paltem yang dikenal memiliki banyak warna pada bulunya ini ada beberapa sub-spesies, secara umum memiliki ciri-ciri seperti berikut:- Panjang tubuh 30-33 dengan berat 200-240 gr.
- Memiliki ekor lebar
- Warna merah terdapat pada kepala dan dada atas.
- Kepala bagian atas (mahkota) bulu berwarna hitam sedangkan bagian bawahnya berwarna unggu tua.
- Mantel berwarna unggu tua.
- Panjang ekor 4,2 inci pada bagian bawah ekor berwarna biru turkis sama dengan warna bulu paha-nya.
- Panjang sayap 6,3 inci pada bagian atas berwarna hijau dan bagian bawahnya merah.
Ciri dan Peserbasan 7 Subspesies Nuri Kepala Hitam
L. l. loryNuri Paltem subspesies ini tersebaran di Papua Barat dan kepala burung Papua subspesies yang paling mudah dikenali dengan ciri yang dimilikinya lebih jelas, yaitu dengan ciri warna biru pada Tengkuk melebar ke punggung hingga dada, perut, sampai tungging. Sayap pada bagian bawah mulai dari pangkal hingga ujung berwarna merah, kuning, dan hitam. Paltem yang belum dewasa mantel berwarna ungu di tengkuk belum menyatu dengan perut serta mata dan paruh berwarna coklat. Selain itu, bagian bawah sayap tertutup warna biru muda. Cere (bagian di atas paruh di sekitar lubang hidung) dan lingkaran sekitar mata berwarna abu-abu pucat.
L. l. erythrothorax
memiliki ciri mantel ungu tidak melingkar penuh pada bagian leher (tidak ngalung). Pada bagian tungging, dada dan punggung berwarna biru terpisah satu dengan yang lain. Sayap bagian bawah mirip subspesies lory.
L. l. somu
Tersebar di Papua bagian selatan ke arah Papua Nugini, mudah dikenali dengan ciri tidak adanya mantel ungu pada tengkuk-nya dan cere berwarna putih.
L l. salvadorii
Habitat asal di Papua Tengah dan selatan Papua Nugini, memiliki ciri corak yang mirip dengan subspesies erythrothorax, yang membedakannya adalah pada daerah bawah sayap warna didominasi ungu daripada hitam.
L l. viridicrissalis
Habitat asli tersebar di Papua utara, dari Aitape, sampai teluk Astrolabe, paltem subspesies ini memiliki ciri corak mirip dengan subspesies salvadorii hanya saja hanya saja dada dominan warna hitam hingga bawah sayap.
L. l. jobiensis
Habitat tersebar di Pulau Yapen hingga teluk Geelvink. Memiliki ciri mirip dengan paltem subspesies salvadori namun warna unggu pada mantel dan warna merah di dada lebih pucat. Tengkuk berwarna biru menyebar pada sisi leher, sayap yang berwarna biru.
L. l. cyanauchen
Habitat tersebar di Teluk Geelvink dan Pulau Biak. Memiliki ciri tengkuk berwarna biru menyatu dengan warna hitam dibagian mahkota. Mantel ungu tidak melingkar penuh, punggung berwarna biru melebar ke dada dan tungging. Sayap bagian bawah berwarna biru, kuning, dan hitam yang tersusun sampai ke pangkal sayap. Subspesies dari nui paltem ini disebut juga dengan nuri biak.
Perbedaan Jantan dan Betina Nuri Kepala Hitam
Saat ini masih banyak yang beranggapan bahwa burung nuri kepala hitam jantan memiliki ciri kalung yang melingkar penuh, namun jika kita lihat dari ciri sub-spesies/daerah penyebarannya hal tersebut bukan merupakan ciri khusus nuri kepala hitam namun ciri subspesies.Untuk bisa membedakan antara jantan dan betina pada Paltem terbilang susah, karena ciri khusus tidak terlalu jelas. Namun oleh sebagian besar para penghobi dan penangkar yang telah berhasil menangkarkan nuri jenis ini berpendapat bahwa ciri yang membedakan bisa kita lihat seperti berikut:
Ciri Nuri Kepala Hitam Jantan
- Bulu dada berwarna biru tua mengkilap dengan perilaku sering mengembangkan sayap serta menaik-turunkan kepala dan tubuhnya.
- Iris mata berwarna oranye.
- Tengkorak dan Paruh lebih lebar dibandingkan betina.
- Bulu dadanya berwarna biru tua agak pucat dan kusam serta berperilaku kurang gesit.
- Iris mata berwarna kuning/oranye muda.
Harga Nuri Kepala Hitam
Memiliki warna bulu yang menarik dan penampilan yang unik dengan bentuk paruh yang bengkok (parbeng), mampu menirukan suara-suara disekitarnya dan jika dilatih dengan benar akan mampu melakukan beberapa trik yang diantaranya menabung, naik skateboard, naik sepeda, basket dan trik lainnya. Dengan kecerdasan dan penampilan yang dimilikinya itulah, burung nuri paltem banyak dipelihara sebagai hewan peliharaan.Burung Nuri Kepala hitam di pasaran burung dijual dengan harga sekitar 700-800 ribu dan untuk nuri paltem yang telah jinak total (jitot) atau bisa menirukan suara (bicara) serta melakukan dijual dengan harga diatas 1 juta.
Comments