Pramuka Peduli Untuk Masyarakat (GT UBALOKA 2013)

Gladi Tangguh UBALOKA Kwarcab Kab. Pekalongan Tahun 2013

Gladi Tangguh Unit Bantu Pertolongan Pramuka merupakan rangkaian kegiatan kajian keilmuan dan pelatihan khusus bagi anggota Pramuka Penegak dan pandega yang menjuruskan kepada Pramuka yang berjiwa sosial dan relawan yang tinggi guna ikut serta membangun masyarakat ebagai sarana persyaratan anggota Pramuka untuk menjadi anggota UBALOKA di daerah Kwarda Jawa Tengah.

Kwarcab Kab. Pekalongan sendiri melaksanakan Gladi Tangguh UBALOKA yang terakhir pada tahun 2006 di Mabes Brimob Pekalongan dengan peserta 80 orang. Pada masa Kak Zuliyanto menjabat menjadi ketua dan Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega juga UBALOKA sudah aktif dari beberapa generasi hingga periode Kak Ayuhan masih eksis dengan anggota yang loyal. hingga pada tahun 2011 anggota UBALOKA di Kab. Pekalongan yang aktif sudah minim dikarenakan faktor pekerjaan dan pernikahan, sehingga dengan penuh perjuangan DKC periode Kak Nash di masa bhakti 2010-2015 ini mengusung tekad mengaktifkan kembali UBALOKA dengan membentuk kader UBALOKA yang sigap dan siap berbhakti kepada masyarakat.

UBALOKA dalam rencana akan dilaksanakan pada 23 s.d 28 Desember 2013 dengan sistem pembinaan materi mengacu pada PP UBALOKA Kwarda Jawa Tengah. Beberapa materi disiapkan dengan kerjasama dari beberapa pihak terkait seperti Kodim, SAR, BPBD, PMI, Media, Masyarakat dan lain sebagainya guna kesuksesan kegiatan ini. Kegiatan yang mengusung tema "Pramuka Peduli, Berbhakti, dan Mengabdi Kepada Ibu Pertiwi." mendapatkan tanggapan positif dari ketua Kwarcab saat ditemui di sela-sela tugas beliau sebagai kepala Dinas pendidikan, karena kegiatan ini langsung mengarah dan bermanfaat untuk masyarakat dengan penerapan Tri Bina Pramuka yaitu Bina Diri, Bina satuan dan Bina Masyarakat. Petunjuk Pelaksanaan GT UBALOK 2013

Gerakan Pramuka Peduli

Gladi Tangguh UBALOKA juga disertai bentuk nyata Gerakan Pramuka Peduli yang langsung terlibat kepada kerja nyata di masyarakat. Dalam hal ini berupa kegiatan bakti sosial membuat jalan poros desa Sawangan-Botosari, donor darah, penanaman pohon, penyuluhan kebencanaan dan Kamtibmas, simulasi pertolongan bencana alam dan sarasehan bersama masyarakat. "Pramuka untuk masyarakat, ini kata yang pas untuk gerakan tersebut. Kerjasama dengan berbagai kalangan dan instansi memang memerlukan kinerja yang baik dan kepercayaan terhadap Gerakan Pramuka yang kegiatannya mengena di masyarakat." Ungkap Kak Nasikhu ketua DKC Kab. Pekalongan.

Mayarakat menyambut gembira dngan persiapan yang matang bersama dengan jajaran Kwarran Paninggaran selaku tuan rumah kegiatan dan juga akan melibatkan jajaran Kwarran, Pengurus Pramuka Peduli Kwarran, DKR dan Pangkalan Gudep guna suksesi kehiatan ini. Begitu informasi dari Kak Taufik Ka Kwarran Paninggarn bersama kak Dzakiron sekretaris Kwartir Ranting Paninggaran. Kak Casiyatun selaku Kepala  Desa Sawangan Kec. Paninggaran menyambut positif rencana kerjasama kegiatan ini dengan segera menyiapkan jajaran pemerintahan desa dan tokoh masyarakat untuk bersama membangun dan menggugah kembali kegiatan gotong royong melalui Gerakan Pramuka Peduli ini.

Semoga kegiatan ini berjalan dengan lancar dan menciptakan generasi baru Pramuka Penegak dan pandega yang loyal serta berguna bagi masyarakat, bangsa dan negara. ((n@5h