RAIMUNA CABANG LAGI !
Kajen,
dkcpekalongankab.com_Dewan Kerja
Penegak Pandega (DKC) Kwarcab 11.26 Kab. Pekalongan agendakan
persiapan Raimuna Cabang VI tahun 2012 sebagai program kerja DKC
Tahun 2012, dengan tujuan mempererat persatuan dan menciptakan
Pramuka Penegak Pandega yang kreatif, cinta tanah air dan anti
penyalahgunaan narkoba.

Kata Raimuna berasal dari bahasa
Ambai, Daerah Yapen
Timur, Kabupaten
Kepulauan Yapen, Papua.
Kata Raimuna merupakan gabungan dua kata yaitu "Rai" dan
"Muna". "Rai" berarti sekelompok orang yang
berkumpul untuk mencapai tujuan tertentu yang ditetapkan bersama.
Sedangkan "Muna" adalah daya kekuatan jiwa seseorang yang
berpengaruh baik dalam mencapai kesuksesan. Raimuna memiliki arti
sekelompok orang yang hidup dalam suatu kekuatan dengan dijiwai oleh
sesuatu daya kekuatan yang selalu memberi semangat tinggi dalam
mencapai tujuan.
![]() |
Rapat Kerja DKC |
Raimuna di tingkat Kwartir Ranting disebut Raimuna Ranting
atau biasa disingkat dengan Rairan. Raimuna Ranting
diselenggarakan setiap 1 tahun sekali. Peserta dari Raimuna Ranting
adalah Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega perwakilan dari
masing-masing gugusdepan
(Ambalan
Penegak atau Racana)
dalam wilayah Kwartir Ranting (kecamatan) tersebut.
Raimuna di tingkat Kwartir Cabang (kabupaten
atau kota) disebut
Raimuna Cabang atau biasa disingkat dengan Raicab.
Raimuna Cabang diselenggarakan setiap 2 tahun sekali. Raimuna Cabang
diikuti oleh Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega perwakilan dari
masing-masing Kwartir Ranting yang terdapat dalam wilayah Kwartir
Cabang (kota) tersebut.
Raimuna di tingkat Kwartir Daerah (provinsi)
disebut Raimuna Daerah atau biasa disingkat dengan Raida.
Raimuna Daerah diselenggarakan setiap 3 tahun sekali. Raimuna Daerah
diikuti oleh Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega perwakilan dari
masing-masing Kwartir Cabang yang terdapat dalam wilayah Kwartir
Daerah (provinsi) tersebut.
Raimuna di tingkat Kwartir Nasional disebut Raimuna Nasional
atau biasa disingkat dengan Rainas. Raimuna Nasional diadakan
setiap 4 tahun sekali. Raimuna Nasional diikuti oleh Pramuka Penegak
dan Pramuka Pandega perwakilan dari masing-masing Kwartir Daerah
(provinsi). Perwakilan masing-masing provinsi ini biasanya diambilkan
dari masing-masing Kwartir Daerah (kabupaten).
Raimuna adalah kegiatan pertemuan Pramuka
Penegak dan Pramuka
Pandega, yang bersumber pada nilai-nilai:
- Filsafat Pancasila dan agama;
- jiwa perjuangan 1945;
- persahabatan dan kekeluargaan;
- perkembangan ekonomi, sosial, dan teknologi;
- seni budaya, kesehatan, kesejahteraan, dan kelestarian lingkungan hidup;
- keamanan dan ketertiban masyarakat;
- adat-istiadat dan tata susila;
- kepemimpinan dan kewirausahaan.
Kegiatan dalam raimuna itu perlu juga disesuaikan dengan aspirasi
pemuda-pemudi Indonesia
pada umumnya, minat, kebutuhan, dan kemampuan para Pramuka
Penegak dan Pramuka
Pandega, serta kepentingan dan kebutuhan masyarakat setempat.
Maka, dalam raimuna supaya diadakan acara kegiatan bakti kepada
masyarakat yang sifatnya tidak lebih luas daripada kegiatan
Perkemahan
Wirakarya. Kegiatan-kegiatan dalam raimuna dititik beratkan pada
peningkatan kemantaban mental, fisik, pengetahuan, keterampilan
Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega. (sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Raimuna)
Sangga kerja sebagai pelaksana kegiatan sudah terbentuk pada 1 Mei
2012 lalu, Nasikhu selaku ketua Sangga Kerja engungkapkan bahwa
kegiatan ini akan dilaksanakan pada 24 sd. 27 Juni 2012 di Lapangan
Desa Kulu Karanganyar Kab. Pekalongan. Alasan pemilihan tanggal
pelaksanaan adalah untuk ikut mendukung program Kwarnas yaitu Raimuna
Nasional yang akan dilaksanakan di Papua dan dibuka pada tanggal 25
Juni 2012 nanti, sehingga kami juga akan membuka acara ini pada
tanggal yang sama dengan Bapak Bupati Pekalongan selaku Ka. Mabicab
yang akan menjadi Inspektur upacara.
Peserta, setiap pangkalan Gugusdepan SMA/SMK/MA se-Kwarcab kab.
Pekalongan diwajibkan mengikuti kegiatan ini untuk menunjang prestasi
dan kemajuan kepramukaan di setiap pangkalan. Giat prestasi yang
disajikan diantaranya adalah Scout Dance, LCTP T/D, Kolone Tongkat
T/D, Da`i Pramuka T/D, Memasak Tradisional, Karnaval Seni Budaya
Lokal, untuk Giat Satuan Karya yaitu Saka Bhayangkara, Saka
Wanabhakti, Saka Kencana, Saka Bhakti Husada, Saka Bahari, saka Wira
Kartika dan Saka Pariwisata, sedangkan giat Bhakti yang dilaksanakan
adalah penanaman seribu tunas kelapa, penghijauan, dan bersih desa,
utuk kegiatan wawasan yang akan dilaksanakan adalah kewirausahaan,
jurnalistik, penyuluhan Narkoba, seni membatik, dan kegiatan
keagamaan.
Sehingga nantinya dari seluruh rangkaian kegiatan tersebut perlu
adanya persiapan dan latihan dari peserta guna bsa tampil memukau
dihadapan para juri yang didatangkan dari berbagai instansi terkait.
Harapan dari ketua Sangga Kerja dalam mensukseskan acara ini adalah
terjalin kerjasama yang solid dari seluruh jajaran pihak yang terkait
untuk menciptakan kegiatan yang menarik, efektif dan luar biasa.
n@sh_dkcpekalongankab.com
n@sh_dkcpekalongankab.com
Comments